Pemimpin itu bisa jadi punya macam-macam gaya dan pemikiran. Tapi pada akhirnya, keberhasilannya akan ditentukan dari apa yang dia lakukan dalam masa-masa yang ‘gelap’.
Dari sejarah, kita belajar bahwa semua pemimpin yang gagal melakukan penyelesaian nyata, akan ditinggalkan pengikutnya. Dari sejarah pula kita diingatkan bahwa pemimpin yang berhasil selalu membuat sesuatu yang dinginkan bisa terwujud, sesuatu yang diperlukan bisa diperoleh. Pendek kata, biarpun pemimpin itu disukai pengikutnya, tapi kalau gagal mengubah keadaan, ya ditinggal juga.
Gampangnya, dalam gelap, pemimpin beneran akan menyalakan lampu sehingga keadaan jadi terang.