Bisnis adalah soal macam-macam hal, tapi pada dasarnya semua itu didasarkan pada satu elemen kunci: Kepercayaan atau trust.
Maka tidak aneh bila kita temukan kebanyakan masalah dalam bisnis, seringkali adalah karena pengambil keputusan atau pemimpin bisnis memberikan kepercayaan pada orang yang salah. Malah tidak bisa dipungkiri, pada banyak kasus, posisi pengambil keputusan dikelilingi oleh orang-orang yang bermulut besar atau manis sehingga tampak meyakinkan. Tapi kalau ditilik dengan jeli, orang-orang macam ini pandai menghibur dan mempersuasi, namun catatan keberhasilan dalam sungguh-sungguh menyelesaikan masalah seringkali hanya sedikit.
Jadi, kejelian dalam menilik siapa yang benar-benar layak dipercaya adalah kompetensi paling utama (arch competence) bagi setiap pemimpin bisnis.